belakangan ini ikan hias menjadi hobi yang sangat digandrungi oleh berbagai kalangan masyarakat, mulai dari golongan menengah hingga golongan atas, baik usia tua atau pun muda. Hampir dari mereka memiliki ikan hias untuk dijadikan koleksi di rumahnya.
Ikan hias bukan hanya sebatas peliharaan saja, melainkan bisa menjadi penghias rumah serta menambah nuansa alami di rumah. ikan hias ini akan mempercantik dekorasi rumah. ikan hias biasanya di tempatkan pada aquarium atau dalam kolam khusus.
Pada artikel sekarang, maudisini akan membahasa secara lengkap mengenai ikan hias ini, mari kita simak dengan baik.
Pengertian Ikan Hias
Ikan hias merupakan ikan yang memiliki habitat di air tawar ataupun di air laut. Keindahan dunia bawah air menjadi salah satu alasan kenapa ikan hias ini menjadi salah satu hewan yang paling diburu oleh masyarakat sekarang.
Tidak sedikit orang yang rela mengeluarkan kocek sangat dalam demi mendapatkan ikan hias ini. Berkat kemajuan teknologi sekarang, kita sudah bisa dengan mudah menikmati keindahan dunia bawah air dengan adanya ikan hias ini.
Daya Tarik pada ikan hias ini adalah bentuk fisiknya yang unik, jadi benar-benar harus diperhatikan dalam segi warna, ukuran, keserasian serta keunikannya. Oleh sebab itu ikan hias ini menjadi salah satu hiburan bagi orang yang memiliki rutinitas yang padat setiap harinya.
Adanya ikan hias dirumah diharapkan bisa menjadi kesenangan bagi sang pemilik ikan hias ini. Sebuah fakta menyebutkan bahwa pasokan ikan hias air tawar yang ada di dunia ini berasal dari Indonesia, dan sekitar 363 jenis ikan hias air tawar dari Indonesia ini diekspor ke luar negeri.
Angka yang sangat fantastis bukan?
Ikan Hias Air Laut
Pernahkah terlintas dalam pikiran kita tentang luasnya lautan, apa saja yang berada didalam lautan tersebut. Salah satu penghuni lautan adalah spesies ikan laut. Spesies ikan tersebut sudah beradaptasi dengan kondisi yang ada pada lautan.
Jika kita ingin memelihara ikan hias air laut, maka syarat pertama yang harus dipenuhi adalah mengisi aquarium atau kola mikan dengan air laut. Memelihara ikan hias air laut memang sesuatu yang menyenangkan.
Tapi ada beberapa hal yang harus kita perhatikan dalam memelihara ikan hias air laut ini. Memelihara ikan hias air laut ini tidaklah mudah, memerlukan perawatan yang lebih jika dibandingkan dengan memelihara ikan hias air tawar.
Jika sebelumnya belum pernah mencoba memelihara ikan hias air laut, untuk awal-awal pemeliharaan maka sangat dianjurkan untuk memelihara ikan air laut ini yang dikategorikan sebagai pemula. Ikan hias air laut ini sangat jauh berbeda dengan ikan hias air tawar.
Jika pada ikan hias air tawar ini kita biasa menggunakan air tawar dalam pengisian kolam atau aquarium, maka untuk ikan hias air laut ini kita membutuhkan air laut dalam mengisi kolam atau aquariumnya.
Ikan hias air laut ini akan lebih cepat mati atau kesulitan beradaptasi jika diisi dengan air tawar, selain itu ikan hias air laut juga memerlukan ukuran aquarium yang lebih besar ketimbang dengan ikan hias air tawar. Hal lain yang harus diperhatikan adalah mengganti air laut secara berkala, usahakan tempat ikan ini bersih dan sehat.
Ikan hias air laut memiliki varians yang lebih beragam , cantik dan menarik. Banyak sekali tipe ikan hias air laut bagi pemula untuk dipelihara. Selain itu ukuran ikan hias air laut lebih besar dan lebih agresif dibandingkan dengan ikan hias air tawar.
Ikan Hias Air Tawar
Ikan hias air tawar merupakan ikan yang memiliki habitat di air tawar. Pada saat pemeliharaannya bisa di aquarium atau di kolam, kembali lagi kepada tujuan kita memelihara ikan ini, apakah hanya sebatas dipelihara atau akan dibudidayakan.
Jika kita ingin memelihara ikan ini sebagai sarana kesenangan atau hiburan maka peliharalah di aquarium, atau jika kita ingin mendapatkan laba maka peliharalah di kolam untuk dibudidayakan kembali.
Dalam memlihara ikan hias air tawar untuk keperluar hiasan maka kita bebas mau memelihara jenis apapun, tapi jika ingin memelihara untuk keperluan bisnis maka peliharalah yang sesuai dengan kebutuhan serta pemintaan pasar.
Masyarakat lebih menyukai memelihara ikan hias air tawar karena terbilang mudah dalam merawatnya jika dibandingkan dengan ikan hias air laut. Kemudahan pun bukan dari hal air saja, tetapi dari pakan hingga cara mendapatkannya.
Indonesia sudah mengekspor sekitar 363 jenis ikan ke seluruh dunia, bisa kita bayangkan banyak sekali jenis ikan air tawar ini. Berikut ini adalah jenis-jenis ikan air tawar yang paling populer dan paling banyak diminati oleh masyarakat.
Ikan Hias Arwana – Scleropages formosus
Dari dulu hingga sekarang ikan arwana selalu populer di kalangan masyarakat. Bahkan bisa dibilang bahwa ikan arwana ini tidak pernah sepi peminat. Ikan termasuk ke dalam salah satu spesies ikan air tawar dari kawasan Asia Tenggara.
Ikan arwana memiliki badan yang cukup panjang, sirip yang dubur yang berada jauh pada bagian belakan tubuhnya. Ikan arwana juga disebuh dengan ikan naga karena memiliki mitos dari Tioghoa yang sering menghubungkan dengan naga.
Bentuk tubuh dari ikan arwana ini terbilang unik yaitu memanjang dan ramping menyerupai pisau. Sungut yang menjadi salah satu ciri khas dari ikan arwana ini memiliki fungsi sebagai mendeteksi musuh.
Namun sangat disayangkan bahwa ikan arwana ini sekarang dinyatakan berstatus punah oleh IUCN pada tahun 2004 silam. Faktor yang menjadi masyarakat berlomba-lomba dalam mendapatkan ikan arwana ini adalah keunikannya.
Dari segi Feng Shui pun menyebutkan bahwa ikan ini adalah pembawa keberuntungan, sehingga satu ekor ikan ini bisa dibanderol hingga jutaan rupiah. Tapi meskipun dibanderol dengan sangat mahal, orang-orang tetap mencari ikan ini untuk dipelihara.
Ikan Cupang – Betta sp.
Ikan cupang adalah salah satu ikan hias air tawar yang banyak terdapat didaerah tropis, termasuk Indonesia sendiri. Ikan ini salah satu jenis ikan yang sangat mudah dipelihara. Proses budidaya nya pun tidak membutuhkan tempat yang luas, bisa dilakukan sebagai bisnis rumahan.
Pada alam bebas, ikan ini biasanya hidup berkelompok serta memiliki habitat di rawa-rawa, danau serta sungai.
Ikan ini memiliki keistimewaan berupa daya tahannya yang sangat kuat seperti sanggup hidup di air yang memiliki kandungan oksigen yang sangat minim. Hal ini terjadi karena ikan cupang memiliki rongga labirin yang berfungsi untuk bertahan pada kondisi lingkungan yang sedikit oksigen.
Ikan Luohan – Flowerhorn
Ikan louhan adalah ikan hias air tawar yang sangat digemari oleh para pecinta ikan di dunia. Hal yang unik dari ikan ini adalah terdapat benjolan yang cukup besar pada kepalanya, orang Indonesia biasa menyebutnya kepala nong-nong atau jenong.
Ikan louhan termasuk ke dalam ikan dengan spesies hybrid, itu artinya pada proses perkembang biakannya membutuhkan bantuan manusia. Campur tangan manusia ini berguna untuk mendapatkan benjolan pada kepala ikan.
Ikan louhan ini terdapat di beberapa negara Asia Tenggara seperti Malaysia. Ikan ini pernah menjadi primadona di Indonesia pada tahun 2000-an. Bisa dipastikan bahwa hampir setiap rumah pada saat itu memelihara ikan louhan, bahkan para pembudidaya sampai kehabisan stock akibat melonjaknya permintaan louhan ini.
Ikan Koi – Cyprinus carpio L.
Ikan koi merupakan ikan hias air tawar yang sangat digandrungi banyak orang bukan hanya di Indonesia, tetapi juga di dunia. Negara pertama yang mengembangkan ikan ini adalah negara Jepang.
Pada awalnya, ikan koi adalah hasil persilangan dari beberapa ikan mas. Banyak masyarakat yang menjadikan ikan ini untuk konsumsi sehari-hari, namun seiring berkembangnya waktu ikan ini ternyata dapat dijadikan ikan hias yang sangat cantik.
Terdapat beberapa kan koi yang diklasifikasikan yaitu ikan koi Shiro, Gosanke, Utsurimono, Asagi, Tancho, Hikarimono, Goromo, Hikarimoyo, Matsuba, dan Kawarimono.
Ikan Gurame Padang – Osphronemus goramy
Ikan gurame sangat identik dengan menu masakan yang sangat lezat, namun siapa sangka terdapat ikan gurame padang yang ternyata adalah ikan hias. Pada saat masih kecil, ikan gurame ini berwarna kuning kemerah-merahan, bagian badan hingga ekor yang lebar serta mulut yang lancip.
Ikan gurame padang mengalami perubahan yang sangat drastis ketika mereka tumbuh dewasa, perubahan tersebut terdapat pada warna tubuh yang menjadi warna kuning pucat serta bentuk kepala yang berubah juga.
Pakan untuk ikan gurame padang ini bisa apa aja mulia dari cacing beku, pellet udang dan sayur-sayuran. Pada saat dewasa ikan gurame padang bisa mencapai berat hingga 4kg dengan panjang kurang lebih 50 cm.
Ikan Guppy – Poecilia reticulata
Ikan guppy ini pada awalnya adalah ikan liar. Tapi ikan ini memiliki bentuk yang indah dan enak dipandang, maka dari itu masyarakat terus berusaha mengembangbiakkan ikan ini dengan jenis ikan lainnya agar tidak ada lagi sifat liarnya.
Bentuk yang mungil, cantik serta lucu membuat orang sangat gemas melihatnya. Badannya memiliki variasi warna warni serta sirip yang melambai-lambai ketika sedang berenang di aquarium.
Saat memikat lawan jenis pada musim kawin, ikan guppy memiliki cara yang sangat unik dalam menarik pasangannya. Tak heran jika banyak pecinta ikan hias sering mencari ikan guppy sebagai peliharaan di rumah.
Ikan Black Ghost – Apterontus albifrons
Jangan salah paham dulu dengan nama dari ikan ini, meskipun dari namanya cukup menyeramkan yakni “hantu hitam” namun ikan black ghost ini adalah ikan hias yang sangat cantic. Hampir seluruh warna tubuh pada ikan black ghost ini berwarna hitam kecuali pada bagian ekor.
Tempat yang cocok untuk ikan ini adalah aquarium hias atau aquascape. Ikan black ghost berasal dari sungai Amazon. Ikan ini juga diberi julukan sang penari balet karena memiliki kelenturan maju dan mundur serta dapat jungkir balik seperti penari balet.
Jika ingin menggabungkan ikan ini dalam satu aquarium maka bisa digabungkan dengan ikan koi atau Russianensis. Jangan pernah menggabungkan ikan ini dengan ikan yang bersifat predator dalam satu aquarium, seperti ikan Sumatra.
Ekor dari ikan black ghost akan menjadi sasaran ikan predator jika digabungkan dengan ikan yang bersifat predator ini. Meskipun ekor dari ikan ini akan tumbuh lagi, tapi ada baiknya tetap memisahkannya dari ikan predator.
Ikan Lemon – Neolamprologus leleupi
Ikan lemon merupakan ikan yang sering dijadikan hiasan di aquarium karena kemolekan serta tubuhnya yang lucu. Disebut ikan lemon karena memiliki warna kulit yang berwarna kuning terang seperti kulit buah lemon. Geraknya pun sangat agresif sehingga memanjakan mata bagi siapapun yang melihatnya.
Ikan lemon sangat rakus sehingga bisa memakan segala jenis pakan yang ada. Maka dari itu jangan pernah menyatukan ikan lemon ini dengan ikan black ghost yang memiliki pergerakan yang sangat lambat.
Untuk mengetahui jenis kelamin dari ikan lemon ini sangatlah mudah. Dengan mata telanjang kita sudah bisa membedakan mana yang berjenis kelamin jantan dan betina. Ikan lemon yang memiliki ukuran tubuh yang lebih besar maka sudah hampir bisa dipastikan bahwa jenis kelaminnya adalah jantan.
Ikan jantan juga memiliki sirip punggung dan sirip perut yang berwarna hitam, sedangkan pada ikan lemon betina memiliki sirip perut dan sirip punggung berwarna kuning cerah.
Ikan Botia – Choromobotia macrachantus
Ikan botia adalah ikan yang berasal dari daerah Kalimantan dan Sumatera. Banyak orang mulai dari Indonesia sendiri atau mancanegara menyukai ikan botia ini karena memiliki warna yang sangat cantik. Perpaduan antara warna kuning, hitam dan merah menjadi keunikan tersendiri pada ikan ini.
Ikan ini memiliki habitat di air yang mengalir seperti sungai-sungai, maka sangat disarankan ketika memelihara ikan ini dalam aquarium maka lengkapi dengan selang untuk menghasilkan arus buatan. Ikan botio hidup berkelompok, maka dalam satu aquarium masukan sebanyak 5 hingga 6 ekor.
Ikan botia akan bergerombol, saling bercengkerama satu sama lain serta menggesekan badan dengan siripnya, hal ini menjadi hiburan tersendiri bagi para pemiliknya. Ikan ini juga sering tiduran tergeletak sehingga banyak yang menganggap sakit atau mati, prilaku tersebut adalah normal.
Sediakan juga tempat persembunyian seperti tanaman atau potongan kayu, dengan adanya tempat persembunyian ini maka ikan botia akan betah dan tidak stress berada di dalam aquarium.
Ikan Rainbow
Ikan rainbow terbilang sangat unik karena memiliki warna pada tubuh yang menyerupai pelangi, para penggila ikan hias memang mengakui keindahan dari ikan ini. Semakin hari ikan rainbow semakin populer sehingga banyak sekali para pecinta ikan yang terus mencarinya. Ikan hias air tawar ini berasal dari Papua.
Saat ini, terdapat banyak sekali ajang yang mencari ikan paling cantik dan indah dari ikan rainbow ini. Orang-orang berlomba-lomba untuk menyilangkan ikan rainbow demi mendapatkan corak warna pelangi yang indah.
Bahkan saking populernya ikan ini, sekarang menjadi budidaya ikan hias untuk tipe rainbow. Tercatat bahwa di Indonesia sendiri terdapat mencapai 53 tipe dari ikan rainbow ini.
Ikan Mickey Mouse – Xiphophorus maculatus
Ikan Mickey Mouse adalah ikan jenis Platty yang sangat populer dan dicari oleh banyak orang. Diberi sebutan sebagai ikan Mickey Mouse karena ikan ini memiliki banyak warna sehingga sangat mirip dengan salah satu tokoh kartun Walt Disney
Banyak sekali varians warna dari ikan Mickey Mouse seperti hitam, merah, putih, kuning dan keemasan. Warna-warna inilah yang menjadi daya tarik bagi orang yang hobi memelihara ikan hias. Ikan ini biasanya di koleksi dalam jumlah yang cukup banyak dalam satu aquarium karena ukurannya yang kecil dan sangat menarik ketika mereka berenang bersama-sama
Ikan Mickey Mouse ini sangat tenang dan tidak agresif sehingga aka sangat mudah jika kita ingin memeliharanya. Untuk mempercatik aquarium yang akan diisi oleh ikan Mickey Mouse ini maka tambahkan beberapa tanaman air, karang, dan pasir agar keindahannya akan semakin menarik.
Ikan Komet – Carassius auratus
Ikan Komet memiliki tubuh yang sangat indah, tubuh yang ramping serta warna merah menyala dan putih perak seperti berlian yang menari-nari didalam aquarium. Pada saat berenang, ekornya yang panjang akan terus melambai-lambai sehingga menjadi data tarik tersendiri untuk ikan komet ini.
Ikan komet masuk ke Indonesia itu sekitar tahun 1970, masih termasuk ke dalam keluarga ikan mas yang berasal dari Jepang. Warna merah yang menyala serta putih yang mengkilap membuat ikan ini sangat mirip denga ikan koi, memang benar keduanya masih kerabat.
Jika ikan komet ini saling berpapasan ketika berenang, maka ikan ini berhenti dan seolah-olah mengucapkan salam pada saat berdekatan. Apabila ingin memelihara ikan ini jangan takut kantong bolong, karena ikan ini terbilang ikan hias yang sangat murah.
Ikan ini memiliki banyak pilihan warna seperti merah, putih, kuning atau kombinasi keseluruhannya. Semua warna itu cantik-cantik tergantung selera pembeli.
Ikan Mas Koki – Carrasius auratus
Ikan mas koki adalah ikan yang paling populer di dunia ikan hias. Di Indonesia sendiri, setiap pencinta ikan pasti memiliki ikan mas koki. Bentuknya yang unik membuat ikan mas koki sangat digemari oleh berbagai kalangan. Ikan ini biasa hidup di perairan yang dangkal serta memiliki udara yang sejuk.
Ikan ini banyak disukai karena memiliki warna yang sangat beragam. Setiap varietas ikan mas koki memiliki pola warna yang berbeda-beda seperti yang berwarna cerah dan berwarna gelap. Para pembudidaya ikan banyak yang melakukan eksperimen kawin silang untuk mendapatkan ikan koki yang cantik dengan warna yang indah.
Ikan mas koki memiliki sifat yang tidak agresif dan lembut, sehingga mereka tidak menyerang ikan lain atau ikan koki sendiri. Namun terdapat hal buruk dari ikan koki ini, saat mereka benar-benar lapar, ikan koki tidak segan untuk memakan terlurnya sendiri karena ikan ini termasuk ke dalam jenis pemakan segala atau omnivora.
Ikan Kumpai
Ikan Kumpai adalah salah satu ikan dari varietas ikan mas. Ikan ini juga merupakan salah satu bagian dari jenis ikan hias air tawar yang sangat mudah untuk dipelihara. Sehingga untuk para pemula yang ingin memelihara ikan hias, ikan kumpai bisa menjadi rekomendasi yang baik untuk dipelihara dalam aquarium.
Sirip yang panjang dan berumbai menjadi ciri yang unik dari ikan ini, saat sedang berenang sirip ikan kumpai akan lebih terlihat indah. Banyak sekali varians warna dari ikan in seprti merah, putih, kuning dan hijau gelap.
Jika kita ingin memelihara ikan ini maka diperlukan kesabaran yang cukup tinggi karena ikan ini termasuk ke dalam jenis ikan yang pertumbuhannya lambar. Selain sebagai ikan hias, ikan kumpay juga bisa dimanfaatkan sebagai konsumsi makanan.
Ikan Silver Dollar
Ikan Silver Dollar adalah salah satu ikan hias yang tubuhnya menyerupai ikan piranha, namun tentu saja ukurannya lebih kecil. Bisa dikatakan ikan ini termasuk ke dalam salah satu jenis ikan yang memiliki nilai jual yang cukup tinggi, sehingga tidak semua masyarakat bisa memeliharanya.
Ikan yang memiliki habitat asli di Sungai Amazon ini terbilang masih sulit dalam penyediaan benih telurnya. Sangat mudah membedakan jenis kelamin ikan ini ketika mencapai usia dewasa. Untuk membedakan mana yang jantan dan betina dapat dilihat dari sirip analnya.
Jenis kelamin jantan memiliki sirip anal yang berbentuk bundar pada bagian depan, namun warnanya kurang mencolok. Sedangkan untuk untuk jenis kelamin betina memiliki sirip anal yang agak meruncing dan memiliki warna jingga atau cerah.
Ikan Oscar – Astronotus ocellatus
Ikan Oscar memiliki habitat asli di sungai Amazon, pada saat dewasa ikan ini bisa mencapai ukuran hingga 40cm, maka dari itu perlu ukuran aquarium yang cukup besar. Usia ikan ini bisa mencapai 10 hingga 12 tahun, terbilang ikan hias yang memiliki umur yang cukup panjang.
Jika kita ingin mememlihara ikan Oscar ini, jangan disatukan dengan ikan lainnya, karena ikan ini memiliki sifat agresif yang dapat menakuti ikan-ikan yang berada dalam satu aquarium. Bahkan yang lebih parah adalah ikan Oscar dapat memakan ikan lainnya jika disimpan dalam satu aquarium.
Keunikan lain dari ikan Oscar ini adalah mampu menarik perhatian sang pemilik dengan cara menggelengkan kepala atau ekornya, sehingga terlihat sangat cantik dan menawan.
Ikan Niasa – Pseudtropheus auratus
Ikan niasa merupakan kerabat dari ikan nila, namun ikan niasa ini memiliki tubuh yang elok serta warna-warni pada tubuhnya. Ikan ini berasal dari Danau Malawi, Afrika. Bagi para pecinta ikan pasti sudah tidak asing dengan ikan yang cantik ini, tubuhnya memiliki loreng kuning, biru dan putih yang menjadi keunikan dari ikan niasa.
Ikan niasa memiliki 3 jenis, dan yang paling dikenal oleh masyarakat adalah ikan niasa dengan warna biru serta kuning. Ikan ini juga memiliki kebiasaan yang unik yaitu mengerami telurnya didalam mulut. biasanya proses pengeraman dalam mulut ini berkisar selama 4 minggu.
Sediakan pula dalam aquarium tempat persembunyian berupa karang-karang, batu, pasir atau tanaman laut untuk persembunyian ikan niasa ini. Ikan ini juga bersifat agresif sehingga sangat tidak cocok jika digabungkan dengan ikan lain dalam satu aquarium.
Ikan Congo Tetra – Phenacogrammus Interruptus
Ikan Congo Tetra atau lebih dikenal dengan nama Kongo Tetra ini berasal dari daerah Afrika, dan memiliki habitat asli di Sungai Kongo. Para pecinta ikan akan langsung jatuh cinta saat pertama kali melihat ikan ini. Warnanya yang sangat indah, hampir seluruh tubuhnya memiliki warna yang menyala pada saat dewasa.
Pada bagian sisik ikan congo tetra ini akan berganti mulai dari biru, lalu merah, kuning keemasan dan biru yang berada pada bagian atas perutnya. Ikan yang berjenis kelamin jantan memiliki ukuran yang lebih besar ketimbang jenis kelamin betina. Ukurannya jantan bisa mencapai 8,5cm dan betina mencapai 6cm.
Ikan ini membutuhkan perawatan yang ekstra, sehingga sangat tidak dianjurkan bagi pemula untuk memelihara ikan ini. Aquascape menjadi tempat yang sangat pas jika ingin memelihara ikan ini dengan ditambahkan berbagai macam tumbuhan agar terlihat semain bagus.
Ikan Hiu Bala – Balantiocheilos melanopterus
Ikan Hiu Bala adalah spesies ikan hias asli dari Indonesia dan banyak terdapat di daerah Sumatra, Kalimantan dan Semenanjung Melayu. Ikan ini sering disebut dengan nama hiu tricolor, hiu perak atau ikan hiu kecil.
Meskipun memiliki nama “hiu” namun sebetulnya ikan ini sangat berbeda dengan ikan hiu, hanya memiliki bentuk tubuh yang menyeruapi torpedo serta sirip besar, maka dari itu disebut juga dengan nama hiu.
Ikan ini sangat ramah, maka jangan khawatir jika akan menggabungkan ikan ini dengan ikan hias lainnya dalam satu aquarium. Ikan ini membutuhkan ruang yang besar dalam aquarium karena memliki gerakan yang sangat gesit.
Ikan Wakin – Common Goldfish
Ikan wakin ini merupakan jenis ikan mas koki pada biasanya, namun orang Jepang menyebutnya dengan nama Wakin. Disebut dengan ikan wakin karena memiliki bentuk fisik yang belum berubah dan masih alami tanpa adanya kawin silang dengan ikan mas koki lainnya.
Ikan wakin memiliki tubuh yang agak bundar serta memiliki panjang kurang lebih 17cm hingga 20cm, ekor ikan wakin ini lebih panjang dan lebar. Menurut Dr. Matsui menyebutkan bahwa ikan wakin ini adalah mutasi langsung dari karper krusian merah.
Saat masih kecil, ikan wakin memiliki campuran warna biru, hitam dan coklat. Panduan warna ini disebut juga dengan nama warna besi. Namun seiring berjalannya waktu maka warna tersebut akan berubah menjadi oranye, putih, kuning serta blasteran antara oranye dan putih.
Sifat dari ikan wakin ini adalah sangat atraktik dan lincah, sehingga sangat kurang cocok jika digabungkan dengat ikan yang memiliki pergerakan yang lambar. Apabila digabungkan dengan ikan mas yang beregerak lambat, maka sirip dan mata mas koki yang bergerak lamban akan rusak.
Ikan Discus – Balantiocheilos melanopterus
Ikan discus adalah ikan hias air tawar yang sangat banyak digemari oleh berbagai kalangan mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Bentuk ikan ini sangat unik yaitu menyerupai piringan atau CD. Ikan discus ini memiliki habitat asli di Amerika Serikat yaitu bertepat di Sungai Amazon.
Hingga saat ini, ikan discus memiliki banyak warna dan corak yang melekat indah pada tubuhnya. Terlebih lagi terdapat garis-garis yang melengkung pada tubuh ikan ini menambah ciri khas yang unik dari ikan discus ini. Garis-garis tersebut berada dari kepala hingga ekornya.
Inilah yang menhad alasan kenapa ikan ini sangat digemari oleh banyak orang. Untuk pakannya sendiri ikan discus lebih baik diberi pakan alami ketimbang diberi pakan buatan. Pakan ikan discus ini biasanya berupa cacing.
Ikan Redfin – Epalzeorhynchos frenatum
Ikan redfin adalah salah satu ikan hias air tawar yang sangat indah dan banyak sekali peminatnya. Salah satu keindahan dari kan redfin ini berada pada bagian tubuhnya. Ikan ini sebenarnya berasal dari Vietnam, namun hingga saat ini sudah banyak orang yang membudidayakan di Indonesia
Ikan ini dinamakan redfin karena memiliki sirip yang berwarna merah, dalam bahasa Inggris sendiri, redfin memiliki arti sirip merah. Bentuk tubuh dari ikan redfin ini memiliki bentuk seperti ikan hiu. Ikan ini banyak terdapat di wilayah Mekong, Chao Phraya, Maeklong dan Xe Bangfai.
Pada habitat aslinya, ikan redfin ini berada pada sungai yang berpasir, pada saat banjir maka ikan ini akan bermigrasi ke tempat banjir, dan ketika surut akan kembali ke habitat awalnya. Ikan redfin ini sangat cocok diberi lumut sebagai pakknay. Namun jika sulit untuk menemukan lumut maka bisa diganti dengan cacing merah.
Ikan Molly – Poecilia sphenops
Ikan molly adalah ikan hias air tawar yang memiliki warna tubuh yang sangat menarik. Sifatnya yang tidak agresif membuat ikan ini bisa digabungkan dengan ikan apapun dalam satu aquarium. Jika memelihara ikan molly tidak perlu menyediakan aquarium yang besar, cukup dimasukan ke dalam aquarium sedang karena ukuran maksimal ukuran ini hanya 12cm.
Sangat mudah jika ingin membedakan ikan molly yang jantan dan betina. Ikan molly betina memiliki ukuran tubuh yang lebih besar dari jenis jantan. Ikan ini termasuk ke dalam hewan omnivora, jadi mudah juga dalam memberi pakan seperti pellet, cacing dan lainnya.
Hingga saat ini sudah banyak ikan molly dengan berbagai warna dan ukuran. Ini merupakan hasil persilangan dari mutase, contohnya adalah Molly Ballon yang memiliki bentuk tubuh seperti bola yang sangat bagus ketika sudah berukuran besar.
Ikan Sapu-sapu
Ikan sapu-sapu ini selain bisa sebagai ikan hias ternyata memiliki manfaat lain yang tidak kalah penting, ikan sapu-sapu dapat bermanfaat sebagai pembersih aquarium. Seringkali di dalam aquarium terdapat lendi, kotoran atau lumut. Maka berbagai kotoran ini akan dimakan oleh ikan sapu-sapu.
Ciri-ciri dari ikan sapu ini sangat mudah dilihat dengan kasat mata. Kulitnya yang keras serta mulutya berada dibawah. Letak mulut yang berada dibawah ini menjadi alasan kenapa ikan sapu-sapu ini disebut juga dengan nama ikan penyedot.
Selain sebagai ikan pembersih kotoran ternyata ikan sapu ini juga sangat ramah dengan berbagai jenis ikan lains sehingga bisa ditempatkan dalam satu aquarium dengan berbagai ikan. Ikan sapu-sapu bisa dijadikan bahan konsumsi seperti bahan dasar siomay, namun kurang baik karena memiliki kandungan timbal yang cukup tinggi.
Ikan Hias Termahal
Ikan hias selain dijadikan sebagai peliharaan dan koleksi, ternyata bisa dijadikan sebagai bisnis yang sangat menggiurkan. Bayangkan saja keindahan ikan hias ini ternyata bisa dibayar dengan harga 5 Milyar.
Keindahan ikan hias ini mampu menjadi hiburan serta alternarif bagi para pecintanya. Beberapa orang justru rela melakukan perjalanan ke luar negeri demi mendapatkan ikan hias yang menjadi buruannya. Bukan hanya perjalan jauh yang ditempuh, ternyata mereka berani merogoh kocek sangat dalam demi menebus ikan hias agar menjadi koleksinya.
Para kolektor ikan hias biasanya memburu ikan hias yang sangat langka dan memiliki folosifi atau Feng Shui. Semakin hari para pecinta ikan hias ini semakin banyak, bisa dikatakan juga bahwa bisnis ikan hias ini menjadi pangsa pasar yang sangat tinggi.
Potensi bisnis ikan hias ini bisa sangat menguntungkan jika digarap dengan benar. Beberapa ikan hias memiliki nilai ekonomis yang sangat tinggi. Harga satu ekornya bisa mencapai ratusan juta hingga milyaran.
Apakah dengan harga semahal itu banyak orang yang mencari?
YA, banyak orang yang berlomba-lomba memburu ikan hias walaupun dihargai selangit. Jika sudah jatuh hati pada ikan hias maka berarapun uang akan digelontorkan demin mendapatkannya. Berikut in adalah ikan hias termahal;
1. Ikan Arwana Platinum – Rp. 5.300.000.000,-
Ikan arwana memang menjadi primadona di kalangan ikan hias. Bayangkan saja, satu ekornya saja mencapai 5,3 Milyar, dengan harga semahal ini maka ikan arwana dinobatkan sebagai ikan termahal di dunia. Ikan ini ditanami chip untuk membedakan dengan ikan arwana lainnya.
Ikan arwana platinum terdapat beberapa warna seperti kuning, merah, perak, merah dan hijau. Corak yang muncul pada ikan arwana platinum ini berasal dari hasil mutase genetic yang sanga langka.
Ikan arwana platinum ini banyak terdapat di Asia Tenggara, Afrika dan Amerika Selatan, dalam penangkarannya ikan arwana membutuhkan paling sedikit 300 galon dan diberi pakan berupa cacing. Ukuran tubuhnya bisa mencapai 35 inci dan dapat bertahan hidup hingga 50 tahun.
2. Ikan Pari Polka Dot – Rp. 1.300.000.000,-
Ikan pari termasuk ke dalam salah satu jenis ikan hias air tawar. Ikan ini dapat ditemukan di Sungai Xingu, Brazil. Corak yang berwarna putih totol-totol inilah yang membuat ikan ini semakin eksotis dan dibandrol tinggi.
Ikan pari polkadot ini memiliki habitat berpasir dan kebanyakan menghabiskan waktu di dasar perairan. Sesekali ikan pari ini mulcul ke permukaan untuk mencari makanan. Jika ingin memelihara ini maka gunakan aquarium yang cukup besar dan pada dasarnya diberi pasir.
3. Ikan Peppermint Angelfish – Rp. 400.000.000,-
Ikan hias Peppermint Angelfish ini adalah salah satu ikan hias yang sangat langka. Awalnya ika ini ditemukan pada tahun 2012 oleh tim penelitian dari Smithsonia Institute. Ikan ini tinggal diperairan yang sangat dalam sehingga membutuhkan peralatan khsusu untuk mendapatkannya.
Corak garis putih pada warna tubuhnya yang didominasi oleh warna merah ini sangat indah jika berenang-renang pada aquarium. Jika kita ingin mendapatkan ikan hias satu ini maka siapkanlah uang sebanyak 400juta. Mahal sekali bukan.
4. Ikan Neptune Grouper – Rp. 80.000.000,-
Ikan Neptune Grouper ini sangat sulit ditemukan di pasaran karena termasuk ke dalam golonggan ikan yang hidup di perairan dalam, tapi terkadang juga dapat di temukan di perairan yang dangkal. Lihat saja corak pada ikan ini, indah bukan.
Corak inilah yang menjadi nilai tambah bagi ikan satu itu. Pada ikan Neptune Grouper memiliki corak yang berwarna oranye dan kuning sedangkan pada saat dewasa coraknya berubah menjadi warna merah muda ditambah warna kuning cerah.
5. Ikan Candy Basslet – Rp. 13.500.000,-
Ikan Candy Basslet merupakan salah satu jenis ikan hias yang hidup di laut. Dibanding jenis ikan lainnya, ikan ini memiliki warna yang paling beragam dengan warna-warni yang sangat lucu dan menggemaskan.
Ikan ini hanya dapat ditemukan di Karibia, yaitu sepanjang pantai Curacao. Para pencari ikan harus mencarinya hingga masuk ke sela-sela batu untuk mendapatkan ikan Candy Basslet ini. Tapi bagi kita yang ingin memiliki ikan ini patut berbahagia.
Pasalnya ikan ini sudah mulai terdapat penangkarannya untuk mempermudah para kolektor ikan dalam mendapatkannya, sehingga tidak perlu jauh-jauh ke Karibia untuk membelinya.
***
Itulah berbagai penjelasan dari mau disini mengenai berbagai jenis ikan hias mulai dari ikan hias air tawar, ikan hias air laut hingga ikan hias termahal. Jadi tunggu apalagi, tidak ada salahnya kita mencoba memelihara ikan hias ini untuk menjadikan rumah kita terlihat lebih natural dan indah.
Untuk pemula ada baiknya mencoba memelihara ikan hias air tawar terlebih dahulu karena terbilang mudah dalam perawatannya. Masuklah ke dalam komunitas ikan hias untuk terus menambah wawasan kita dalam dunia perikanan ini.
Jika ingin mengembangkan bisnis, maka budidaya ikan hias ini menjadi salah satu usaha yang sangat menjanjikan dengan target pasar yang terus tumbuh, karena setiap harinya pecinta ikan hias ini terus bertambah.
Semoga bermanfaat 😊